Pada prinsipnya berbagai
jenis usaha di dunia telematika dapat di pilah-pilah menjadi berbagai usaha
yang sifatnya modular tidak terlalu tergantung satu dengan lainnya. Beberapa
servis seperti NIC servis & CA/RA/PKI servis memang merupakan servis
pendukung yang sifatnya tidak terlalu profit-oriented, akan tetapi tidak bisa
di pisahkan dari usaha yang didukungnya.
Ada lima (5) kelompok besar segmen industri jasa yang di
identifikasi yaitu:
1.
Infrastruktur Telekomunikasi (biasanya resiko
bisnis paling besar)
2.
Infrastruktur Internet (biasanya resiko bisnis
sedang & rendah)
3.
Hosting service (biasanya resiko bisnis rendah)
4.
Transaction type service (biasanya resiko bisnis
rendah).
5.
Content / knowledge producer (biasanya resiko
bisnis rendah).
Ada tiga (3) hal utama yang akan menentukan kehidupan /
tingkat kompetisi maupun kontrol pemerintah di jenis usaha yang dipilih, tiga
(3) hal tersebut adalah:
- Tingkat resiko bisnis.
- Kontrol kualitas.
- Tanggung jawab sosial
(menjamin proses cross subsidi
Adapun contoh industri dari masing-masing segmen beserta perkiraan tingkat resiko bisnisnya dapat dilihat pada contoh di bawah ini sebagai:
- Infrastruktur Telekomunikasi (resiko tinggi).
- Jaringan tetap lokal;
- Jaringan tetap sambungan langsung jarak jauh;
- Jaringan tetap sambungan internasional;
- Jaringan tetap tertutup.
- Jaringan bergerak terestrial;
- Jaringan bergerak seluler;
- Jaringan bergerak satelit.
- Interkoneksi antar jaringan (wajib).
- Infrastruktur Internet.
- Warung Internet (resiko sangat rendah).
- Internet Service Provider (resiko sedang).
- Internet Network Provider (resiko sedang).
- Internet Telephony Service Provider (resiko sedang).
- Internet Exchange (wajib).
- Hosting service.
- Webhosting (resiko rendah).
- FTP server (resiko rendah).
- Mail (resiko rendah).
- Transaction type service.
- E-commerce B2C (resiko sedang).
- E-commerce B2B (resiko sedang).
- E-commerce C2C (resiko sedang).
- Portal (resiko sedang).
- Content / knowledge producer.
- Media online (resiko sedang).
- Digital library (resiko rendah).
- Pendidikan jarak jauh (resiko rendah).
- Production House (resiko sedang).
- Training center (resiko rendah)
Sumber
: kambing.ui.ac.id/.../trend-ke-depan-usaha-Telematika-08-2000.rtf
0 komentar:
Posting Komentar